Bantu Dorong Truk, Polisi di Semarang Ini Tuai Pujian

Kisah inspiratif kali ini datang dari seorang polisi di Semarang yang terlihat tak kenal lelah membantu mendorong truk yang tengah mogok kawasan Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Aksi polisi itu pun menuai respons dari warganet yang tergabung dalam grup Facebook Media Informasi Kota Semarang (MIK Semar) setelah oleh pengguna akun Facebook Irfan Elshida diungguh fotonya ke dinding grup tersebut, Jumat (2/6/2017).

Dalam keterangan foto, pengguna akun Facebook Irfan Elshida mendoakan polisi yang menurutnya ikhlas membantu si sopir untuk mendorong truknya yang sedang mogok. “Sungguh mulia pak Polisi ini. Semoga menjadi amal Ibadahnya. Amin. Lokasi di Pedurungan Semarang,” tulisnya.

Ucapan doa si pengunggah foto itu pun ramai diikuti netizen lainnya di MIK Semar melalui kolom komentar. “Pangkate jenengan mundak pak. Amin [Semoga pangkat anda dinaikkan],” ungkap pengguna akun Facebook Nazila Intani.

Selain itu, banyak netizen yang juga melontarkan rasa hormat mereka kepada polisi yang sudah membantu pengguna jalan yang kesusahan. Menurut mereka, aksi polisi yang membantu pengguna jalan di kawasan Semarang itu patut dicontoh polisi lain. “Buat contoh polisi yang lain,” tulis pengguna akun Facebook Supriyanto.

“Seandainya semua polisi seperti ini sungguh indah negeriku ini,” timpal pengguna akun Facebook Nur Fatma.

Sementara itu, sebagian netizen lainnya justru menduga aksi polisi itu hanyalah pencitraan belaka. Mereka menganggap polisi tersebut hanyalah cari perhatian publik agar dinilai sebagai polisi yang bekerja sepenuh hati. “Sensani, wingi Yo Ono neng ndalan ngono bar jaluk Tulung Kon fotoke. [Sensasi. Kemarin juga ada polisi yang menolong orang di jalan namun minta dipotret],” ungkap pengguna akun Facebook Rony Ceprot.

Terlepas dari pro dan kontra yang dilayangkan sejumlah netizen, ada sebagian netizen lainnya di MIK Semar yang bersikap bijak. Mereka menganggap aksi polisi di Kota Semarang itu sudah menjadi kewajibannya sebagai pelindung masyarakat. Mereka menilai aksi polisi itu tak perlu terlalu dipermasalahkan.  
SUmber:solopos.com

Subscribe to receive free email updates: